Cara Penggemukan Sapi Potong Secara Cepat

Bisnis penggemukan sapi, saat ini banyak di tekuni, karena diyakini bisa memberi keuntungan yang besar. Bicara mengenai bisnis penggemukan sapi, pada dasarnya usaha ini fokus menitik beratkan pada peningkatan bobot sapi dewasa, yang mana biasanya dibutuhkan waktu sekitar 3 sampai 5 bulan, mulai dari pembelian bibit hingga penjualan.

Tips Penggemukan Sapi Potong Secara Cepat

Untuk anda yang saat ini bercita-cita ingin menggeluti usaha ini, berikut kami akan bagikan beberapa  tips cara penggemukan sapi potong secara cepat, yang bisa anda coba.

1. Mempersiapkan Kandang Untuk Penggemukan Sapi

Kandang bisa dibuat dengan bentuk individu atau kelompok, tergantung anda menyukai jenis yang mana, yang terpenting adalah kandang tersebut dibuat sesuai dengan kebutuhan dan budget anda, jadi tidak harus mahal.

Hal penting yang wajib diperhatikan adalah kondisi kandang harus benar-benar dibuat senyaman mungkin, serta mudah dibersihkan. Untuk ukuran kandang yang ideal adalah skitar 2,5m x 1m untuk seekor sapi. Dan usahakan agar kandang tidak terkena sinar matahari secara keseluruan, karena paparan sinar matahari yang terlalu berlebihan bisa menyebabkan ternak kepanasan.

Selain itu, pastikan juga untuk membuat sistem pembuangan urin dan kotoran yang baik, agar kandang mudah dibersihkan. Sebab kandang yang bersih dapat menjauhkan ternak dari beragam jenis penyakit.

2. Pemilihan Bakalan yang Tepat

Pemilihan bibit, sangat menentukan dalam sukses tidaknya budidaya yang dilakukan. Jadi pastikan anda mengetahui ciri-ciri bibit yang bagus. Nah, bicara tentang bibit, terdapat beberapa jenis bibit/bakalan sapi yang bisa dipilih salah satunya. Berikut beberapa diantaranya:

• sapi bali
• sapi limosine
• sapi madura
• sapi angole
• sapi brahma

Nah, itulah beberapa pilihan atau jenis-jenis sapi yang cocok untuk digemukkan. Alasannya, karena jenis-jenis sapi tersebut memiliki susunan tulang yang besar serta daging yang padat, sehingga nantinya daging yang di hasilkan bisa maksimal dan menguntungkan.

Adapun dari segi usia, bakalan sapi yang paling baik adalah yang berusia sekitar 2 sampai 2,5 tahun dengan jenis kelamin jantan, yang perlu diperhatikan dalam memilih bakalan adalah, pilihlah sapi yang ukurannya standart, serta memiliki tubuh yang sehat serta nafsu makan yang besar dengan bulu yang halus (tidak kusam) dan juga tulang yang menonjol. 

Dan sebaiknya hindarilah memilih sapi yang sudah memiliki bobot gemuk maksimal. Karena jika sapi sudah dalam keadaan gemuk, tentu saja bibit tersebut anda beli dengan harga yang mahal. Serta pastikan sapi yang dipilih sehat, dengan tanda-tandanya mata bersinar dan kotorannya normal tidak mencret

3. Pakan Ternak yang Berkualitas

Makanan yang berkualitas akan memiliki pengaruh bagi perkembangan sapi-sapi anda, pakan yang berkualitas berdampak pada peningkatan bobot daging sapi secara optimal dan membuat sapi lebih tahan terhadap serangan penyakit. 

Adapun pakan yang baik dan tepat yang bisa anda gunakan untuk usaha ini adalah jenis konsentrat dan hijauan. Jika anda ingin memilih yang murah maka pakan hijauan adalah pilihan yang tepat karena harganya tergolong paling murah, namun tentunya tidak boleh hanya mengandalkan pakan hijauan saja, sebab akan membuat perkembangan bobot sapi kurang maksimal.

Yang terbaik agar usaha ini berhasil adalah memberikan ternak pakan kombinasi konsentrat dan hijauan, hal ini akan memberikan hasil yang maximal bagi usaha anda. Banyak jenis konsentrat yang bisa anda berikan pada sapi anda, misalnya : polar, singkong, bekatul ampas tahu, ampas kedelai, ampas tebu dan sebagainya.

4. Penanggulangan Penyakit

Selain diatas, hal lain yang penting untuk diperhatikan adalah pencegahan penyakit pada ternak sapi. Jika sampai sapi yang anda pelihara sakit, maka bisa menghambat proses penggemukan yang anda lakukan. Dan bahkan bisa jadi memicu timbullnya kematian, bila kondisinya parah. Oleh karena itu, sekali lagi kami tekankan, pastikan untuk menjaga sanitasi dan kebersihan kandang dengan baik, guna menanggulangi datangnya berbagai jenis penyakit. 

Dan terkait masalah penyakit, salah satu solusi atau tindakan pencegahan yang bisa anda lakukan adalah dengan memberikan vaksin yang tepat.  Dan jangan lupa, saat ada sapi bakalan baru yang datang, maka harus dimasukkan dulu ke kandang karantina, baru setelah itu mandikan hingga benar-benar bersih. Selanjutnya sapi tersebut dijemur, lalu kemudian diberi vaksinasi.

Setelah beberapa hari kemudian, dan anda mendapati sapi dalam keadaan sehat, serta tidak timbul masalah apa-apa, maka sapi siap dimasukkan ke dalam kandang penggemukan bersama sapi-sapi lainnya.

Nah, itulah diatas artikel dari nanapedia mengenai beragam cara penggemukan sapi potong secara cepat, yang perlu anda ketahui dan terapkan. Selamat mencoba dan semoga sukses.

Tweet